DEBAT PUBLIK CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR
SUMATERA BARAT 2015
ASSALAMULAIKUM SALAM Wr. Wb.
PEMBAGIAN SESI DEBAT
1. Opening Ceremony
2. Penyampaian Visi dan Misi
3. Pendalaman Visi dan Misi
4. Penyampaia pertanyaan terkait tema debat
5. Pertanyaan terkait tema debat
6. Debat 1
7. Debat 2
8. Pertanyaan Penutup
9. Pernyataan Penutup(Closing Statement)
1. Opening Ceremony
2. Penyampaian Visi dan Misi
KANDIDAT 1
1. Drs. H. Muslim Kasim AK. MM.
Tempat, Tanggal lahir : Pakandangan, 28 Mei 1942
Pendidikan Terakhir : S2 Pasca Sarjana Megister Manajemen UNP
2.Drs. H. Fauzi Bahar Msi.
3. Visi : Mewujudka Sumatera barat sebagai Provinsi yang Maju, Berkeadilan dan
4. Misi : 1. Meningkatkan Perekonomian Daerah yang Berbasis Pada Potensi Unggulan
Tempat, Tanggal Lahir : Padang, 16 Agustus 1962
Pendidikan Terakhir : S3 UNP
Melayani.
2. Mewujudkan Good Governance dan Clean Governance untuk Meningkatkan
Pelayanan Publik Yang Baik dan Berkualitas.
3. Meningkatkan Kualitas SDM dan KEsejahteraan Masyarakat Dengan
Menjunjung Tinggi Nilai-Nilai Keagamaan, Ketaqwaan dan Keimanan Lokal
KANDIDAT 2
1. Prof. DR. H. Irwan Prayitno PSI. Msc.
Tempat, Tanggal lahir : Yogyakarta, 20 Desember 1963
Pendidikan Terakhir : S3 Universita Putra Malaysia Pendidikan bidang Training
Management
2. Drs. H. Nasrul Abit
Tempat, Tanggal lahir : Air Haji 24 Desember 1954
Pendidikan Terakhir : S2 Universitas Bandar Lampung
3. Visi : Terwujudnya Sumatar yang Madani Dan Sejahtera
4. Misi : 1. Menigkatkan Tata Kehidupan Yang Harmonis, Agamis, Beradat, Berbudaya
sesuai Falsafah "Adat BAsandi Syara', Syara' BAsandi Kitabullah
2. Meningkatkan Tata pemerintahan yang Baik Dan Profesional.
3. Meningkatkan Sumberdaya MAnusia YAng Cerdas baik dan profecional
4. Menigkatkan Ekonomi Masyarakat Berbasis Kepada Kerakyatan yang
Tangguh, Produktif dan Berdaya Saing Regional dan Global. Menjadikan Sumbar
Sebagai Estinitas Pelajar Ungulan. Serta Meningkatkan Pemanfaatan SDA Dan
potensi Daerah Untuk Kesejahteraan Rakyat.
3. Pendalaman Visi dan Misi
Pasangan Calon No Urut 1
Assalamualiakum Wr. Wb.
Para pemirsa, pendengar, hadirin, saudara moderator yang saya hormati dan juga
pasangan calon Irwan prayitno dan Nasrul abit yang saya hormati. Mengacu kepada rancangan
pembangunan daerah 2005 - 2025 menuju Provinsi Sumatera barat yang terkemuka berbasis
sumber daya manusia yang agamis akan kami susun visi dan misi kami sebagia calon gubernur
dan wakil gubernur 2015 - 2020, dengan tema yaitu mewujudkan Provinsi Sumatera barat yang
maju yang berkeadilan dan melayani.dengam misi di antara lain.
1. Meningkatakan perekonomian provinsi Sumatera barat, yang berbasis potensi
unggulan agar bisa bersaing di era domistik dan era global
2. Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa. yang bebas dari pada korupsi
kolusi dan nepotisme. serta pemerintaha yang transparan, yaitu yang akuntabel dan demi
mewujudkan pemerintahan yang berwibawa
3. Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan kualitas masyarakat
dankesejahteraan masyarakat, dengan mempertimbangkan nilai-nilai aqidah, agama dan kearifan
lokal
4. Meningkatkan kualitas serta kuantitas pemerataan pembangunan infrastruktur di
masing msing daerah, dalam rangka mewujudkan kemajuan daerah dan juga untuk
pengembangan daerah yang bersangkutan.
5. Mewujudka masyarakat yang harmonis di Sumatera barat, yang berlandaskan filosofi
adat basandi syara', syara' basandi kitabullah, yang dilandasi oleh agama, adat dan budaya.
Sehinggs dengan demikian akan terwujud masyarakat yang adil, yangt makmur, yang
dilandasi filosofi adat basandi syara' itu
Syara' mangato adat mamakai. Minangkabau terkenal dengan adat basandi syara', syara'
basandi kitabullah. ketika aqidah sejalan dengan akhlak, ini akan menurunkan angka kriminal,
meningkatkan sumber daya manusia. pendidikan merupakan suatu hal yang penting di
Minangkabau.
Pasangan Calon No Urut 2
Assalamulaikum Wr. Wb.
Yang kita hormati pak Muslim kasim, pak Fauzi bahar dan seluruh dari KPU, Banwaslu
dan Muspida. kami akan menyampaikan visi dan misi kami. sebelum itu kami ingin
menyampaikan bahwa yang mendasari di bentuknya visi dan misi adalah. Kita melihat Sumatera
barat adalah sebuah Provinsi yang berbeda dengan provinsi lain di indonesia. dan memiliki tiga
karakteristik.
1. Biografi yang ada Sumatera barat di tepi pantai barat sumatera. Yang mungkin kita
jauh dari ekonomi internasional, transportasi dan sebagainya
2. Sumatera barat terkenal dengan adatnya, budayanya, agamanya yang mayoritas adalah
islam dan memiliki etik minang
3. Etik minang yang memiliki kepribadian tersendiri. oleh karena itu kita melihat
perbedaan-perbedaan yang ada. Sebutlah matrineal, tanah ulayat dan juga ABASBK. dari situ
kami juga melihat RPJP 2005 - 2025 Sumatera barat. sebagai rujukanya kami akan buat dalam
rangka RPJMD yang ketiga 2016 - 2021. dan tentunya karena Sumatera barat bagian dari
indonesia. Maka kita juga merujuk kepada RPDMM nasional yang di keluarkan oleh presiden
jokowi dalam bentuk Nawacita. Maka dari itu semua kami memunculkan satu visi yaitu
terwujudnya masyrakat Sumatera barat yang madani dan sejahtera.
Untuk Topik kali ini kami ada dua dalam misi terkait langsung dengan topik sosial
budaya agama pendidikan
1. meningkatnya tat kehidupan masyarakat yang harmonis, yang agamais, yang beradat,
yang berbudaya. berdasarkan falsafah adat basandi syara', syara' basandi kitabullah
2. Untuk meningkatnya sumberdaya manusia yang cerdas, sehat, berkualitas, beriman dan
juga berkarakter.
Dari situ bisa melihat dalam program kita tuangkan dan progreritas dan kebijakan yang
strategis.
4. Penyampaia Pertanyaan Terkait Tema Debat
A. Pertanyaan pertama(Penajaman Visi dan Misi)
Pertanyaan : Mata pelajaran BAM(Budaya alam minag kabau) dulu di ajarkan di sekolah
menengah, namun sekarang saat di terapkan kurikulum 2013, maka Pelajaran
BAM tidak di ajarkan Lagi. Apa program yang akan bapak laksanakan lima tahun
kedepan untuk melestarikan kehidupan yang beradat dan beragama di sumatera
barat dan apa program bapak dalam mengokohkan masyarakat adat di minang
kabau dalam hidup banagari
Jawab : Pasangan Calon No Urut 1
1. Melakukan Penguatan lembaga-lembaga keagamaan
2. Penguatan lembaga-lembaga adat
Yang selama ini tidak ada perhatian dari pemerintah, bahkan tidak ada bantuan sama
sekali. Sehingga lembaga lembaga itu merana hidupnya. jadi bagaimana kedepan, salah satu
adalah bagaimana melakukan penguatan dan akan memberikan pelajaran-pelajaran tentang BAM
di sekolah-sekolah yang merupakan suatu kurikulum lokal bagi anak-anak kita. karena pondasi
yang utama adalah pondasi adat basandi syara'. syara' basndi kitabullah. syara' mangato adat
mamakai. karena adat di jiwai oleh syara' dan Al Qur'an dan Hadist. oleh karena itu adat di jiwai
oleh syara' dan adat menjiwai budaya. kalau budaya masyarakat tidak sesuai dengan adat dan
agama. ber arti kosong sama sekali. oleh karena itu di ata situlah kita melakukan pembangunan-
pembangunan di masa yang akan datang. oleh karena itu kami mempunyai program yaitu
menguatkan lembaga adat, memberikan peran kepada niniak mamak, sehingga mempunyai arti
di nagari masing masing. dan itu mendorong pembangunan di nagari dan wilayah masing-masing
dan ikut mendorong pembanguan di wilayah nagari masing-masing.Sebagai hal yang patut kita
banggakan kalau mamak-mamak di nagari pada saat sekarang ini tidak mempunyai peran yang
berarti, kedepan di berikan arti. kemudian lembaga lembaga di berikan program. bila perlu di
tingkat provinsi di buat badan atau biro, yaitu biro badan adat atau syara' di provinsi0 sumatera
barat
Jawab : Pasangan Calon No Urut 2
Memang betul kurikulum 2013 tidak memasukan BAM, namun demikian daerah
memiliki otoritas atau kewenangan sehingga program pertama secara legalitas gubernur wajib
memasukan BAM kedalam kurikulum 2013 dengan mengeluarkan pergub. Dan ini insya allah
akan menjalankan BAM di Kurikulum 2013. Namun demikian tidak cukup hanya sekedar
normatif pengajaran yang bersifat kognitif kepada masyrakat khususnyta kepada pelajar dengan
pelajaran BAM. Namun demikian yang penting adalah praktek pengamalan dan juga aplikasi
dari adat minang kabua tersebut misalnya sebagai contoh di sekolah-sekolah tidak hanya di
ajarkan saja BAM tapi juga ada prakteknya, baik terkait dengan kesenian dan kebudayaan dan
juga prilaku adat minang kabua yang sebenarnya sehingga adat tidak hnay melekat di otak tapi
juga melekat dan di hayati di dalam prilaku kepribadian sehari-hari kemudian sekolah sekolah
yang menjadi tulang punggung mensosialisasikan adat minang kabua kepada pelajar khusunya,
maka tentu di kuatkan sekolah-sekolah tersebut. selain denga bantun dari lembaga-lembaga adat
yang ada di masyarakat. juga adanya peranan lain yang bisa menguatkan. untuk sekolah bisa dan
mampu untuk menjalankan programnya.
Dimasyarakat juga penting, khususnya di kalangan orangtua yang mereka mendukung
bagaimana ini bisa berjalan dengan baik. pendidikan informal, pendidikan nonformal dan
pendidikan formal menyatu dalam ketiga ini untuk kemudian bersama menjalakan program
mensosialisasikan, menjadikan adat ming kabau menjadi bagian dari kehidupan di masyarakat di
sumatera barat
Pertanyaan : Melalui media-media yang disiarkan, baik media cetak maupun elektronik.
banyak peristiwa yang memprihatinkan, bahkan memalukan yang terjadi di
sumatera barat. Seperti kekerasan fisik, pelecehan seksual, sikap dan prilaku
yang tidak sepantasnya, bahkan peristiwa yang menggambarkan bahwa di
sumatera barat sudah menipis bahkan hilang sopan santun, etika, dan saling
hormat-menghormati. pelakunya mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa,
ibu-ibu, bahkan tokoh masyrakat sekalipun. msalah moral dan malu sudah terjual
habis dan putus sampai keakar-akarnya. bagaimana pendapat bapak, dan apa
program yang akan bapak lakukan untuk mengembalikan pinang ketampuknya,
sirih ke gagangnya?
Jawab : Pasangan Calon No Urut 2
Langkah kami yaitu
1. Kegiatan utama. yaitu pendidikan karakter. pendidikan karakterlah yang bisa
menjawab semua yang tadi disampaikan, yang terjadi di sumatera barat. pendidikan karakteryang
di maksud adalah. pendidikan tidak hanya bersifat keilmuan tapi juga langsung di amalkan di
kehidupan keseharian dalam bentuk kondisioning atau pembiasaan kepada para pelajar
khususnya melalui pendidikan formal dan di keluaraga dalam bentuk pendidikan informal dan di
masyarakat dalam bentuk nonformal. ketiga lembaga tersebut harus bersama-sama untuk
menjalani program pendidikan karakter, baik pendidikan formal, informal maupun nonformal.
kalau ketiga ini berjalan dan memberikan pedidikan berkarakter. insya allah apa yang di
sebutkan tidak akan terjadi. pendidikan formal yang di maksud adalah melalui sekolah-sekolah
dari SD, SMP dan SMA
Ada setidaknya 3 karakter yang dibentuk dalam pendidikan formal
A. Karakter budaya dan adat minangkabau
B. Karakter agama
C. Karakter kebangsaan
Ketiga ini harus muncul sebagia target yang di berikan kepada para siswa.
2. Dirumah tangga. kita tahu bagaimana orantua yang dijadikan landasan utama, rujukan
dan model. tentu juga menjadi peluang yang besar dalm pendidikan karakter di rumah tangga.
karena anak-anak selai di sekolah di rumah jug tinggal bersam orang tua. selain itu mereka juga
bersama teman di masyrakat,maka perlujga di bentuk pendidkan nonformal. misalnya masjid-
masjid, melalui TPA, MDA atau mungkin tabligh akbar, majlis ta'lim dan sebagainya. itu adalah
bentuk dari pendidikan karakter. hingga dengan semuanya berjlan dengan baik dan tentu di
dukung oleh gubernur, bupati/wali kota, kementrian agama dan juga lembaga lembaga formal
yang ada di tengah masyarakat,kalau mereka ada dalam mendukung program ini akan sukses dan
berjalan dengan baik
Pendidikan karakter ini harus dimulai dari kecil. atau pendidikan formalnya ada TK ada
PAUD kemudian SLTP, SLTA kemudian pendidikan karakter ini memeng harus di awasi oleh
orang tua jangan di biarkan anak kita semaunya saja, sehingga pedidikankarakter inidi tampung
juga dengan pendalaman pendidikan agama dan budaya kita. sehingga orang tua lah
yangberperan penting dalam pendidikan karakter.
Jawab : Pasangan Calon No Urut 1
Menurut pendapat kami, kurangnya perhatian dan kepedulian pemerintah terhadap alim
ulama, para niniak mamai dan juga komponen tali tigo sapilin tungku tigo sajarangan, yaitu
komponen niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai ini tidak ada. kalau orang yang tiga ini
duduk semeja bertukar pikiran. karena masalah itu adalah masah bersama. jadi tidak boleh di
tangani oleh satu- satu pihak tertentu. teteapi adalah di tangani secara bersama-sama dalam
rangka mengatasi. kalau sekarang kelihatanya masyarakat kelihatan masa bodoh tanpa peduli
terjadap hal-hal yang demikian.
Tigo tali nan sapilin harus di hidupkan kembali. peranan niniak mamak, alim ulama, dan
cadiak pandai. di kota padang pernah kita adakan program pasca ramadhan. semuanya ini adalah
anggaran. kalu tidak kita anggaran. kita himbau-himbau saja, ngak akan jadi-jadi dia. pasti kita
anggarkan baru jadi dia. jadi kedepan kita akan menganggarkan. hendaknya hari ini anak-anak
mencium tangan ayahnya itu adalah hasil dari pasca ramadhan yang saya lakukan dan itu kita
danai, perkepala Rp.15.000,-. sepanjanh tidak kita danai, sepanjang programkita tidak akan
hidup. dan itu mri kita hidupkan. dan banyak sekali guru-guru, buya-buya di surau-surau di
sumatera barat ini. ketika ramadhan, kita tukar program formal dengan informal selama satu
bulan. apa yang terjadi di kota padang, ternyata alqur'an ini membikin anak-anak pintar. secara
kuantitas, pendidikan formal di kota padang apa. kota padang berturut turut menjadi juara
sesumatera barat tentang pendidikan. perlu kita ganti. ketika jenuh mereka belajar selama sebelas
bulan belajar formal. kita ganti satu bulan dengan perlajaran informal yaitu ke mesjid atau ke
surau. disini mereka belajar BAM tadi itu, adat budaya, agama. sehingga kalau ini kita terapkan
pastilah anak-anak kita dikota padang cerdas. hari ini anak anak kita di kota padang. selama 10
tahun saya menjadi walikota padang ada 30.000 anak-anak yang hafal juz ama. dan mari kita
hidupkan kembali adat minangkabau agar kriminal dapat kita atasi
SALAM GENERASI PERUBAHAN
Hafiz Hisbullah
SUMATERA BARAT 2015
ASSALAMULAIKUM SALAM Wr. Wb.
PEMBAGIAN SESI DEBAT
1. Opening Ceremony
2. Penyampaian Visi dan Misi
3. Pendalaman Visi dan Misi
4. Penyampaia pertanyaan terkait tema debat
5. Pertanyaan terkait tema debat
6. Debat 1
7. Debat 2
8. Pertanyaan Penutup
9. Pernyataan Penutup(Closing Statement)
1. Opening Ceremony
2. Penyampaian Visi dan Misi
KANDIDAT 1
1. Drs. H. Muslim Kasim AK. MM.
Tempat, Tanggal lahir : Pakandangan, 28 Mei 1942
Pendidikan Terakhir : S2 Pasca Sarjana Megister Manajemen UNP
2.Drs. H. Fauzi Bahar Msi.
3. Visi : Mewujudka Sumatera barat sebagai Provinsi yang Maju, Berkeadilan dan
4. Misi : 1. Meningkatkan Perekonomian Daerah yang Berbasis Pada Potensi Unggulan
Tempat, Tanggal Lahir : Padang, 16 Agustus 1962
Pendidikan Terakhir : S3 UNP
Melayani.
2. Mewujudkan Good Governance dan Clean Governance untuk Meningkatkan
Pelayanan Publik Yang Baik dan Berkualitas.
3. Meningkatkan Kualitas SDM dan KEsejahteraan Masyarakat Dengan
Menjunjung Tinggi Nilai-Nilai Keagamaan, Ketaqwaan dan Keimanan Lokal
KANDIDAT 2
1. Prof. DR. H. Irwan Prayitno PSI. Msc.
Tempat, Tanggal lahir : Yogyakarta, 20 Desember 1963
Pendidikan Terakhir : S3 Universita Putra Malaysia Pendidikan bidang Training
Management
2. Drs. H. Nasrul Abit
Tempat, Tanggal lahir : Air Haji 24 Desember 1954
Pendidikan Terakhir : S2 Universitas Bandar Lampung
3. Visi : Terwujudnya Sumatar yang Madani Dan Sejahtera
4. Misi : 1. Menigkatkan Tata Kehidupan Yang Harmonis, Agamis, Beradat, Berbudaya
sesuai Falsafah "Adat BAsandi Syara', Syara' BAsandi Kitabullah
2. Meningkatkan Tata pemerintahan yang Baik Dan Profesional.
3. Meningkatkan Sumberdaya MAnusia YAng Cerdas baik dan profecional
4. Menigkatkan Ekonomi Masyarakat Berbasis Kepada Kerakyatan yang
Tangguh, Produktif dan Berdaya Saing Regional dan Global. Menjadikan Sumbar
Sebagai Estinitas Pelajar Ungulan. Serta Meningkatkan Pemanfaatan SDA Dan
potensi Daerah Untuk Kesejahteraan Rakyat.
3. Pendalaman Visi dan Misi
Pasangan Calon No Urut 1
Assalamualiakum Wr. Wb.
Para pemirsa, pendengar, hadirin, saudara moderator yang saya hormati dan juga
pasangan calon Irwan prayitno dan Nasrul abit yang saya hormati. Mengacu kepada rancangan
pembangunan daerah 2005 - 2025 menuju Provinsi Sumatera barat yang terkemuka berbasis
sumber daya manusia yang agamis akan kami susun visi dan misi kami sebagia calon gubernur
dan wakil gubernur 2015 - 2020, dengan tema yaitu mewujudkan Provinsi Sumatera barat yang
maju yang berkeadilan dan melayani.dengam misi di antara lain.
1. Meningkatakan perekonomian provinsi Sumatera barat, yang berbasis potensi
unggulan agar bisa bersaing di era domistik dan era global
2. Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa. yang bebas dari pada korupsi
kolusi dan nepotisme. serta pemerintaha yang transparan, yaitu yang akuntabel dan demi
mewujudkan pemerintahan yang berwibawa
3. Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan kualitas masyarakat
dankesejahteraan masyarakat, dengan mempertimbangkan nilai-nilai aqidah, agama dan kearifan
lokal
4. Meningkatkan kualitas serta kuantitas pemerataan pembangunan infrastruktur di
masing msing daerah, dalam rangka mewujudkan kemajuan daerah dan juga untuk
pengembangan daerah yang bersangkutan.
5. Mewujudka masyarakat yang harmonis di Sumatera barat, yang berlandaskan filosofi
adat basandi syara', syara' basandi kitabullah, yang dilandasi oleh agama, adat dan budaya.
Sehinggs dengan demikian akan terwujud masyarakat yang adil, yangt makmur, yang
dilandasi filosofi adat basandi syara' itu
Syara' mangato adat mamakai. Minangkabau terkenal dengan adat basandi syara', syara'
basandi kitabullah. ketika aqidah sejalan dengan akhlak, ini akan menurunkan angka kriminal,
meningkatkan sumber daya manusia. pendidikan merupakan suatu hal yang penting di
Minangkabau.
Pasangan Calon No Urut 2
Assalamulaikum Wr. Wb.
Yang kita hormati pak Muslim kasim, pak Fauzi bahar dan seluruh dari KPU, Banwaslu
dan Muspida. kami akan menyampaikan visi dan misi kami. sebelum itu kami ingin
menyampaikan bahwa yang mendasari di bentuknya visi dan misi adalah. Kita melihat Sumatera
barat adalah sebuah Provinsi yang berbeda dengan provinsi lain di indonesia. dan memiliki tiga
karakteristik.
1. Biografi yang ada Sumatera barat di tepi pantai barat sumatera. Yang mungkin kita
jauh dari ekonomi internasional, transportasi dan sebagainya
2. Sumatera barat terkenal dengan adatnya, budayanya, agamanya yang mayoritas adalah
islam dan memiliki etik minang
3. Etik minang yang memiliki kepribadian tersendiri. oleh karena itu kita melihat
perbedaan-perbedaan yang ada. Sebutlah matrineal, tanah ulayat dan juga ABASBK. dari situ
kami juga melihat RPJP 2005 - 2025 Sumatera barat. sebagai rujukanya kami akan buat dalam
rangka RPJMD yang ketiga 2016 - 2021. dan tentunya karena Sumatera barat bagian dari
indonesia. Maka kita juga merujuk kepada RPDMM nasional yang di keluarkan oleh presiden
jokowi dalam bentuk Nawacita. Maka dari itu semua kami memunculkan satu visi yaitu
terwujudnya masyrakat Sumatera barat yang madani dan sejahtera.
Untuk Topik kali ini kami ada dua dalam misi terkait langsung dengan topik sosial
budaya agama pendidikan
1. meningkatnya tat kehidupan masyarakat yang harmonis, yang agamais, yang beradat,
yang berbudaya. berdasarkan falsafah adat basandi syara', syara' basandi kitabullah
2. Untuk meningkatnya sumberdaya manusia yang cerdas, sehat, berkualitas, beriman dan
juga berkarakter.
Dari situ bisa melihat dalam program kita tuangkan dan progreritas dan kebijakan yang
strategis.
4. Penyampaia Pertanyaan Terkait Tema Debat
A. Pertanyaan pertama(Penajaman Visi dan Misi)
Pertanyaan : Mata pelajaran BAM(Budaya alam minag kabau) dulu di ajarkan di sekolah
menengah, namun sekarang saat di terapkan kurikulum 2013, maka Pelajaran
BAM tidak di ajarkan Lagi. Apa program yang akan bapak laksanakan lima tahun
kedepan untuk melestarikan kehidupan yang beradat dan beragama di sumatera
barat dan apa program bapak dalam mengokohkan masyarakat adat di minang
kabau dalam hidup banagari
Jawab : Pasangan Calon No Urut 1
1. Melakukan Penguatan lembaga-lembaga keagamaan
2. Penguatan lembaga-lembaga adat
Yang selama ini tidak ada perhatian dari pemerintah, bahkan tidak ada bantuan sama
sekali. Sehingga lembaga lembaga itu merana hidupnya. jadi bagaimana kedepan, salah satu
adalah bagaimana melakukan penguatan dan akan memberikan pelajaran-pelajaran tentang BAM
di sekolah-sekolah yang merupakan suatu kurikulum lokal bagi anak-anak kita. karena pondasi
yang utama adalah pondasi adat basandi syara'. syara' basndi kitabullah. syara' mangato adat
mamakai. karena adat di jiwai oleh syara' dan Al Qur'an dan Hadist. oleh karena itu adat di jiwai
oleh syara' dan adat menjiwai budaya. kalau budaya masyarakat tidak sesuai dengan adat dan
agama. ber arti kosong sama sekali. oleh karena itu di ata situlah kita melakukan pembangunan-
pembangunan di masa yang akan datang. oleh karena itu kami mempunyai program yaitu
menguatkan lembaga adat, memberikan peran kepada niniak mamak, sehingga mempunyai arti
di nagari masing masing. dan itu mendorong pembangunan di nagari dan wilayah masing-masing
dan ikut mendorong pembanguan di wilayah nagari masing-masing.Sebagai hal yang patut kita
banggakan kalau mamak-mamak di nagari pada saat sekarang ini tidak mempunyai peran yang
berarti, kedepan di berikan arti. kemudian lembaga lembaga di berikan program. bila perlu di
tingkat provinsi di buat badan atau biro, yaitu biro badan adat atau syara' di provinsi0 sumatera
barat
Jawab : Pasangan Calon No Urut 2
Memang betul kurikulum 2013 tidak memasukan BAM, namun demikian daerah
memiliki otoritas atau kewenangan sehingga program pertama secara legalitas gubernur wajib
memasukan BAM kedalam kurikulum 2013 dengan mengeluarkan pergub. Dan ini insya allah
akan menjalankan BAM di Kurikulum 2013. Namun demikian tidak cukup hanya sekedar
normatif pengajaran yang bersifat kognitif kepada masyrakat khususnyta kepada pelajar dengan
pelajaran BAM. Namun demikian yang penting adalah praktek pengamalan dan juga aplikasi
dari adat minang kabua tersebut misalnya sebagai contoh di sekolah-sekolah tidak hanya di
ajarkan saja BAM tapi juga ada prakteknya, baik terkait dengan kesenian dan kebudayaan dan
juga prilaku adat minang kabua yang sebenarnya sehingga adat tidak hnay melekat di otak tapi
juga melekat dan di hayati di dalam prilaku kepribadian sehari-hari kemudian sekolah sekolah
yang menjadi tulang punggung mensosialisasikan adat minang kabua kepada pelajar khusunya,
maka tentu di kuatkan sekolah-sekolah tersebut. selain denga bantun dari lembaga-lembaga adat
yang ada di masyarakat. juga adanya peranan lain yang bisa menguatkan. untuk sekolah bisa dan
mampu untuk menjalankan programnya.
Dimasyarakat juga penting, khususnya di kalangan orangtua yang mereka mendukung
bagaimana ini bisa berjalan dengan baik. pendidikan informal, pendidikan nonformal dan
pendidikan formal menyatu dalam ketiga ini untuk kemudian bersama menjalakan program
mensosialisasikan, menjadikan adat ming kabau menjadi bagian dari kehidupan di masyarakat di
sumatera barat
Pertanyaan : Melalui media-media yang disiarkan, baik media cetak maupun elektronik.
banyak peristiwa yang memprihatinkan, bahkan memalukan yang terjadi di
sumatera barat. Seperti kekerasan fisik, pelecehan seksual, sikap dan prilaku
yang tidak sepantasnya, bahkan peristiwa yang menggambarkan bahwa di
sumatera barat sudah menipis bahkan hilang sopan santun, etika, dan saling
hormat-menghormati. pelakunya mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa,
ibu-ibu, bahkan tokoh masyrakat sekalipun. msalah moral dan malu sudah terjual
habis dan putus sampai keakar-akarnya. bagaimana pendapat bapak, dan apa
program yang akan bapak lakukan untuk mengembalikan pinang ketampuknya,
sirih ke gagangnya?
Jawab : Pasangan Calon No Urut 2
Langkah kami yaitu
1. Kegiatan utama. yaitu pendidikan karakter. pendidikan karakterlah yang bisa
menjawab semua yang tadi disampaikan, yang terjadi di sumatera barat. pendidikan karakteryang
di maksud adalah. pendidikan tidak hanya bersifat keilmuan tapi juga langsung di amalkan di
kehidupan keseharian dalam bentuk kondisioning atau pembiasaan kepada para pelajar
khususnya melalui pendidikan formal dan di keluaraga dalam bentuk pendidikan informal dan di
masyarakat dalam bentuk nonformal. ketiga lembaga tersebut harus bersama-sama untuk
menjalani program pendidikan karakter, baik pendidikan formal, informal maupun nonformal.
kalau ketiga ini berjalan dan memberikan pedidikan berkarakter. insya allah apa yang di
sebutkan tidak akan terjadi. pendidikan formal yang di maksud adalah melalui sekolah-sekolah
dari SD, SMP dan SMA
Ada setidaknya 3 karakter yang dibentuk dalam pendidikan formal
A. Karakter budaya dan adat minangkabau
B. Karakter agama
C. Karakter kebangsaan
Ketiga ini harus muncul sebagia target yang di berikan kepada para siswa.
2. Dirumah tangga. kita tahu bagaimana orantua yang dijadikan landasan utama, rujukan
dan model. tentu juga menjadi peluang yang besar dalm pendidikan karakter di rumah tangga.
karena anak-anak selai di sekolah di rumah jug tinggal bersam orang tua. selain itu mereka juga
bersama teman di masyrakat,maka perlujga di bentuk pendidkan nonformal. misalnya masjid-
masjid, melalui TPA, MDA atau mungkin tabligh akbar, majlis ta'lim dan sebagainya. itu adalah
bentuk dari pendidikan karakter. hingga dengan semuanya berjlan dengan baik dan tentu di
dukung oleh gubernur, bupati/wali kota, kementrian agama dan juga lembaga lembaga formal
yang ada di tengah masyarakat,kalau mereka ada dalam mendukung program ini akan sukses dan
berjalan dengan baik
Pendidikan karakter ini harus dimulai dari kecil. atau pendidikan formalnya ada TK ada
PAUD kemudian SLTP, SLTA kemudian pendidikan karakter ini memeng harus di awasi oleh
orang tua jangan di biarkan anak kita semaunya saja, sehingga pedidikankarakter inidi tampung
juga dengan pendalaman pendidikan agama dan budaya kita. sehingga orang tua lah
yangberperan penting dalam pendidikan karakter.
Jawab : Pasangan Calon No Urut 1
Menurut pendapat kami, kurangnya perhatian dan kepedulian pemerintah terhadap alim
ulama, para niniak mamai dan juga komponen tali tigo sapilin tungku tigo sajarangan, yaitu
komponen niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai ini tidak ada. kalau orang yang tiga ini
duduk semeja bertukar pikiran. karena masalah itu adalah masah bersama. jadi tidak boleh di
tangani oleh satu- satu pihak tertentu. teteapi adalah di tangani secara bersama-sama dalam
rangka mengatasi. kalau sekarang kelihatanya masyarakat kelihatan masa bodoh tanpa peduli
terjadap hal-hal yang demikian.
Tigo tali nan sapilin harus di hidupkan kembali. peranan niniak mamak, alim ulama, dan
cadiak pandai. di kota padang pernah kita adakan program pasca ramadhan. semuanya ini adalah
anggaran. kalu tidak kita anggaran. kita himbau-himbau saja, ngak akan jadi-jadi dia. pasti kita
anggarkan baru jadi dia. jadi kedepan kita akan menganggarkan. hendaknya hari ini anak-anak
mencium tangan ayahnya itu adalah hasil dari pasca ramadhan yang saya lakukan dan itu kita
danai, perkepala Rp.15.000,-. sepanjanh tidak kita danai, sepanjang programkita tidak akan
hidup. dan itu mri kita hidupkan. dan banyak sekali guru-guru, buya-buya di surau-surau di
sumatera barat ini. ketika ramadhan, kita tukar program formal dengan informal selama satu
bulan. apa yang terjadi di kota padang, ternyata alqur'an ini membikin anak-anak pintar. secara
kuantitas, pendidikan formal di kota padang apa. kota padang berturut turut menjadi juara
sesumatera barat tentang pendidikan. perlu kita ganti. ketika jenuh mereka belajar selama sebelas
bulan belajar formal. kita ganti satu bulan dengan perlajaran informal yaitu ke mesjid atau ke
surau. disini mereka belajar BAM tadi itu, adat budaya, agama. sehingga kalau ini kita terapkan
pastilah anak-anak kita dikota padang cerdas. hari ini anak anak kita di kota padang. selama 10
tahun saya menjadi walikota padang ada 30.000 anak-anak yang hafal juz ama. dan mari kita
hidupkan kembali adat minangkabau agar kriminal dapat kita atasi
SALAM GENERASI PERUBAHAN
Hafiz Hisbullah
Comments
Post a Comment