«وَإِنَّ الْعُلَمَاءَ وَرَثَةُ الأَنْبِيَاءِ وَإِنَّ الأَنْبِيَاءَ لَمْ يُوَرِّثُوا دِينَارًا وَلاَ دِرْهَمًا وَرَّثُوا الْعِلْمَ فَمَنْ أَخَذَهُ أَخَذَ بِحَظٍّ وَافِرٍ»
Dan sesungguhnya. para ulama itu adalah pewaris para nabi. Dan sesunguhnya para nabi tidak mewariskan dinar dan dirham. (namun) mereka mewariskan ilmu. Barangsiapa yang mengambilnya, maka dia telah mendapatkan bagian yang melimpah (HR Abu Dawud, Ibnu Majah at-Tirmidzi, Ahmad, dan al-Darimi dari Abu Darda').
Comments
Post a Comment